Kiriman dari Madeena (benarkah?)

"Berilah hadiah sesama kamu, pasti kamu akan berkasih sayang"

Tiga hari yang lalu tepatnya tanggal 20 Juli 2014, ada sebuah paket berbungkus kertas kado hijau yang dikirim ke rumah. Di paket itu tertulis : "From Ahmed Zaiyyan Nahel, The University of Madeena, HP. 085706xxxxxx", selain itu tertulis lengkap alamt tujuan "To Abidatul Izzah, S.Si, M.Kom, Jl. Sumber 1 No. 2 Ngronggo Kediri, HP. 087759xxxxxx". Ulaalaaa... apa ini? yang jelas orang yang menulis ini adalah orang pertama yang memanggil saya dengan sebutan semacam itu, hihihiii... Secara saya sendiri belum resmi menyandang gelar master dan tetek bengeknya :D (masih 2 bulan lagi insya allah)...

Identitas Pengirim 

Nama beserta alamat lengkap saya

Siapa, siapa, oh siapa si Zaiyyan ini? Pertama kali terfikir, suspect yang saya duga adalah pihak loker yang sedang hunting karyawan. Karena disitu tertulis jelas alamat lengkap beserta no HP saya, saya fikir mungkin si empunya loker mendapat alamat dari pihak kampus, secara dulu waktu lulus SMA dan S1 juga dikirimi beberapa tawaran pekerjaan :D. Eeeladalah, ternyata bukan. Kenapa? Karena sewaktu saya pegang pegang kok empuk ya? ahhaaa, ternyata saya salah, isinya adalah tas samping berwarna unyu eh ungu >_<" dengan motif bunga berwarna-warni. Wuik... masa iya belum apa-apa perusahaan memberi hadiah, hohooo... (eh, ketahuan banget yak kalo lagi cari loker :p)

Isi paket ^^" (ternyata bukan bom, hihihiiii)

Suspect kedua, disitu tertulis jelas nama pengirim (yang mengaku) "Ahmed Zaiyyan Nahel, The University of Madeena". Walahhh, saya ngga pernah tuh main-main ke Madeena, paling banter muterin Jawa. Apalagi kenalan sama orang sana yang namanya Zaiyyan? Hmmm... Atau mungkin teman di twitter? di facebook? di researchgate? ahh ngga juga. Tapi disini jelas tertulis nomer hape "08 sekian sekian". What? orang Madeena kok ID-nya "08"? hahaa... ni orang ngerjain gue nih :p. Tapi, semacam pernah tahu juga pola angka-angka ini. Hmmm...

Suspect ketiga, saya mulai berfikir orang ini adalah teman dekat saya. Karena dia tau jelas saya baru menyelesaikan kuliah dan dengan penghormatannya dia mencantumkan nama dan gelar dengan tidak ada kesalahan penulisan (typo). Dia juga tahu betul alamat rumah saya. Mungkin di buku kenangan? atau semacamnya. Selanjutnya, ketika saya buka-buka isi tasnya, ahhh... iniii iniii iniiiii... surat ini.... (*ceritanya kaget) saya yang buat, tapi kapan ya? lupa T_T ahahaa,, dan sebentar, saya masukkan nomer HP yang tertera di bungkusan paket ke kontak saya, dan muncullah gambar di watsapp yang cukup familiar. Dan finally, QED alias terbukti... :D

Ya, si misterius dibalik "Ahmed Zaiyyan Nahel" adalah teman akrab saya semasa S1. Dia adalah (jeng jeng jeeeng) si Neilah Muazaroh :p. Dan nope yang tertulis adalah miliknya si Mas Bro Zaki, eh, maaf maksud saya pak dokter Muhammad Zakiy :p. Hei kalian berdua, jujur, ini surprize yang paling mengagetkan, ini surprize yang paling bikin saya ga habis pikir, ini surprize yang paling, ahhh... susahlah dijelaskan. Terima kasih, terima kasih, terima kasih telah mengingat saya. :D. Kalian niat banget sih? heu heuuuu :D

Yang mengharukan adalah dibalik secarik surat yang dulu pernah saya berikan, dia menulis ini:

"Maaf ya Lis, bukan bermaksud mengembalikan pemberian. 

Setidaknya Kau tahu aku menjaganya, dan tak pernah ingin membuangnya.

Pun dengan persaudaraan kita. Habisnya, aku ndak sempet buat ginian...

Wis,,, selamat dan semoga sukses selalu ... :)"

With love and pray 

for Abidatul Izzah

from Neilah Muazaroh

Ehem,,, ehem,,,, Neilah Kau tahu? bukan Kau saja yang menyimpan segala sesuatunya, aku pun menyimpannya. Kau ingat waktu kita jalan-jalan ke Ampel sewaktu membeli kenang-kenangan untuk pembimbing, kita membeli sepasang gelang putih? atau ketika tahun 2011 saat Kau melancong ke Makassar dan berhasil menyabet prestasi juara harapan 2 se-Nasional bidang Hifdzil Qur'an Putri, tak lupa Kau memberi aku gantungan kunci lengkap dengan kaos bertulis Makassar? Dan masih banyak lagi benda-benda yang tersimpan rapi yang mengingatkan tentangmu :)

Oleh-oleh dari Makassar :D

Gelang putih kembar 15 ribuan yang kita beli di Ampel :D

Bahkan suratmu juga masih aku simpan :"D

Surat darimu, Dita, dan Hanter saat takziyah ke rumah :"D

Ada fotomu di dinding kamarku :D

Ah, Neilah, padahal sebulan lalu ia berulang-tahun ke-24. Niat saya sih memberi kejutan, entah apa. Tapi karena kesibukan dan due date yang semakin mendekat rencana tingallah rencana. Bahkan selamat ulang tahun pun tidak saya ucapkan baik via sms, telp, atau fb karena saya anggap itu terlalu mainstream. Hehe... Alhasil sampai sekarang pun saya belum ngasih apa-apa ke dia >_<*. Maaf ya Nei, aku inget kok, inget banget malah :3 tapi gimana lagi? sok sibuk, hihiiii T_T

Oh iya, numpang narsis ahhh. Selfie dulu... :D

Neilaa, tasnya aku pakai :D

Pada intinya, kita sama ya Neilah :D
Terima Kasih semuanya...